Senin, 25 Februari 2008

Pergumulan bersama Vibro

Apa itu VIBRO? kok mau-maunya bergumul dengan tuh benda.
Sudah lama bergaul? apa yang mau didapat? harta karun?
Pertanyaan yang membuat lemah.

Ceritanya begini.
Duduk di kereta api Bandung - Jakarta dengan P' Gunawan, akan presentasi penawaran project didaerah Kuningan Jakarta. (Sudah beberapa kali mengerjakan "tugas" yang diberikan P Gun). Klo project berhasil, duit yang ga seberapa ini mo diapakan? Sebenarnya tidak terpikirkan untuk lanjut S2 karena sejak lulus kuliah otak ini sudah tak mau diajak berfikir. Pas duduk dengan "the great man" ini sekilas telintas untuk coba-coba ngomong keinginan yang tak terpikirkan ini. Beliau menyarankan ambil S2 di Tambang atau Minyak. Langsung memilih Minyak. Jadi deh daftar ke S2 minyak 2005, sambil tetap bekerja (2 tahun terakhir "ngeproyek" di lapi ITB)

Singkat cerita, kuliah 2 tahun+Thesis. Kuliah dah selesai kok ya Thesis ga kelar. Salah Dosen? ENGGA!
MALAS? Ada juga, tapi sebagai pembelaan diri, kuliah sambil kerja emang sulit juga ya.
Menghadap Pembimbing minta topik, setelah 2 kali berubah, akhirnya dipilih topik VIBRO-SEISMIK.
Ternyata, topik ini adalah hal yang baru dalam dunia perminyakan. Ga banyak peneliti yang mau "bergumul" dengan ni ilmu. Meneruskan pekerjaan rekan S2 lain yang belum tuntas, dengan gagah berani "awak" melanjutkan Vibro ini.
Pikiran pertama yang muncul, jika alat ini selesai dibuat, langsung tancap gas ambil data dilaboratorium, olah data, analisa.... selesai thesis.
Bah! Memang hidup tak selalu sesuai dengan keinginan.
Sudah alat selesai, mesti di desain lagi biar bisa sempurna dipasang. alamakkk......
Horeee... alat selesai.
Mau mengambil data, mesti nyiapin bahan-bahannya. Mesti buat core sintetis, buannyaaakkkk.
Ada panduan buat core, komposisinya sudah ada.
Waktu sudah jadi & diukur posrositas dan permeabilitasnya ga sesuai keinginan. SALAH buat core!!
Sudah 3 minggu hanya mempersiapkan core tapi belum jadi juga.
Meminjam istilah Peggy : Pusingggg..................
Hmmmm.... ada apa ini?
Ohh.... hidup memang mesti mengalir.... kalaupun ada batu yang menghalang terlalu besar, belokkan aja dikit trus jalan lagi, begitu seharusnya.
Lagian ada ada pepatah:
"If The Going Get Rough
Only The Tough Get Going"
Maju Terus Pantang Mundur !

1 komentar:

CynThinks mengatakan...

Ayo baaang! dikit lagi kelar ;-)